Pemanfaatan Sains Teknologi dan Seni
Dewasa ini, penggunaan teknologi telah mencapai saat-saat yang pesat. Teknologi dan informasi telah digunakan di berbagai bidang kehidupaan. Salah satu bidang tersebut adalah bidang Pendidikan. Bidang pendidikan adalah bidang utama dalam pengembangan teknologi. Sekolah-sekolah telah menggunakan berbagai macam teknologi sebagai contoh adalah komputer sebagai teknologi yang paling banyak digunakan di kalangan pendidikan.
Walaupun teknologi telah menjalar di bidang pendidikan, sains masih menjadi hal utama yang penting di bidang pendidikan. Kita tahu bahwa pemerintah Indonesia khususnya Departemen Pendidikan Nasional selalu mengadakan OSN atau Olimpiade Sains Nasional guna memilih calon juara Olimpiade untuk dikirim tingkat internasional. Hal ini yang melatarbelakangi setiap sekolah berlomba-lomba mendorong siswanya dengan berbagai usaha agar mereka bisa menjadi juara. Bukankah sekolah bangga jika salah seorang muridnya menjadi Juara Olimpiade.
Sains tidak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari. Mengapa? Setiap hari kita mengalami hal-hal yang berkaitan dengan sains, sebagai contoh : Mengapa setiap bendaa jatuh ke bawah/ ke bumi? Itu adalah contoh kecil dari Sains bidang Fisika. sains di sekolah-sekolah tidak hanya sekedar teori belaka yang diujikan di lomba OSN. Tetapi teori ini dibuktikan dengan alat-alat yang dimiliki sekolah. Setiap sekolah berharap setiap siswanya mengetahui tentang Sains dalam penerapan kehidupan sehari-hari.
Tak kalah dari kedua hal di atas Seni merupakan hal yang harus ditonjolkan berbagai sekolah. Terlebih seni dari daerah mereka. Seni melambangkan karakter suatu daerah itulah. Seni tidaklah harus dalam bentuk music, tari, ataupun hasil karya daerah. Lebih penting dari semua itu adalah bahasa ibu mereka (bahasa ibu : bahasa daerah seseorang dilahirkan) Kita harus melestarikan bahasa tersebut karena itu merupakan aset bangsa. Bahasa merupakan seni karena bahasa selalu mencerminkan bagaimana seseorang bertutur kata. Karena mencerminkan sesuatu. Saya menganggapnya seni karena seni melambangkan karakter suatu daerah itulah.
Sekarang sudah ada banyak sekolah yang bertaraf internasional ataupun rintisan bertaraf internasional, ini merupakan tanda bahwa bidang pendidikan mengembangkan hal-hal pendidikan dan tiga terpentingnya adalah Sains, Teknologi, dan Seni. Bidang Pendidikan telah berjalan menuju eraglobalisasi. Bidang pendidikan bersiap-siap menghadapi era globalisasi yang semakin menyebar.
Hal ini pun terjadi di SMP N 2 Klaten, tempat saya bersekolah. SMP N 2 Klaten yang merupakan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) menggiatkan hal-hal tersebut. Sekolah yang membimbing saya ini telah menghadapi banyak rintangan untuk menyandang sebutan RSBI. Sekolah ini merupakan kebanggaan siswa maupun alumni siswa SMP N 2 Klaten berharap menjadi Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) suau saat nanti.
SMP 2 Klaten telah melakukan pemanfaatan Sains, Teknologi, dan Seni. Sebelum SMP N 2 Klaten menyandang sebutan RSBI ini pun telah melakukan pemanfaatan itu walaupun belum efektif. Pemanfaatan itu dilakukaan diberbagai bidang terutama 3 hal tersebut.
Pertama, bidang Sains. SMP N 2 Klaten telah melakukan pembinaan dan mengikuti lomba OSN walaupun perjuangan SMP N 2 Klaten pada OSN 2009 kandas di OSN tingkat Provinsi. Walaupun ketiga bidang OSN telah ada yang mewakili tetapi mereka gagal. Tetapi SMP N 2 Klaten tetap bangga dengan mereka yang telah memperjuangkan nama sekolah mereka. Di bidang Sains SMP N 2 Klaten juga memiliki cukup alat untuk praktek teori Sains yang dalam bidang ini adalah mata pelajaran Matematika, Fisika, dan Biologi. Sebagai contoh alat-alat Sains di SMP N 2 Klaten : Alat-alat listrik, Bangun Ruang, Mikroskop, dsb. Semua itu digunakan untuk kegiatan belajar di SMP N 2 Klaten guna meningkatkan kualitas siswa SMP N 2 Klaten. Dan salah satu ekstranya adalah KIR (Karya Ilmiah Remaja)
Kedua, bidang Teknologi. SMP N 2 Klaten telah memanfaatkan teknologi. Dan sudah banyak lomba yang diikuti dan membuahkan hasil yang cukup menggembirakan. Pemanfaatan teknologi di SMP N 2 Klaten telah tinggi. SMP N 2 Klaten memiliki 1 ruang komputer, 1 ruang multimedia, dan 1 kantor guru. Setiap ruang baik ruang kelas maupun kantor guru ada komputernya dan 3 ruang tersebut yang paling banyak komputernya. Selain itu SMP N 2 Klaten telah memiliki hotspot sendiri jadi setiap siswa dapat mengakses internet selama jam sekolah. Selain itu setiap komputer telah terhubung dalam LAN dan dapat berinternet tanpa wireless.
Ketiga, bidang seni. SMP N 2 Klaten telah memanfaatkan seni di banyak hal. Semua seni di SMP N 2 Klaten sangat menonjol antara lain adalah seni lukis, hampir setiap tahun memenangkan lomba Melukis sekabupaten. Kemudian seni Tari, yang pernah siswa SMP N 2 Klaten ikut menari pada pentas Sendratari Ramayana di Prambanan. Tari yang cukup sulit ditarikan oleh siswa SMP. Dan yang paling istimewa adalah seni Musik. SMP N 2 Klaten hamper selalu memenangkan lomba Menyanyi dalam hal ini Vocal Grup maupun Vocal tingkat Provinsi. Bahkan pernah juara 2 Juara Vocal Grup tingkat Nasional. Ini menunjukan SMP N 2 Klaten, sekolah kebanggaanku telah memanfaatkan Seni.
Pernahkah anda membayangkan pentingnya tiga aspek tersebut dalam kehidupan sehari-hari? Ya, menurut saya tiga aspek itu penting, karena setiap aspek tersebut saling berkaitan. Teknologi itu penting karena zaman sekarang bekerja mayoritas menggunakan teknologi, seperti komputer. Teknologi tersebut diciptakan dari perkembangan sains dan ilmu pengetahuan ini. Lalu seni mempengaruhi pikiran pengguna dalam bekerja. Sebagai contoh : Bagaimana seorang Desainer menggambar di computer dengan hasil yang baik jika tak memiliki seni? Itu berarti seni penting dalam hidup sehari-hari. Bukti yang paling Nampak adalah editing di sekolah. Dalam hal ini dipengaruhi seni (daya kreatifitas unurk berkreasi di bidang editing), teknologi (menggunakan ICT yang telah disediakan dengan maksimal agar hasinya memuaskan), dan sains (kita menggunakan konsep sains dalam pembuatan). Dengan begitu tampak jelas pentingnya 3 aspek itu.
Tiga aspek tersebut telah diajarkan dan dipelajari mulai SMP bahkan SD karena pentingnya tiga hal tersebut. Aspek tersebut penentu masa depan pemuda. Dengan adanya pelajaran sains, siswa dapat berpikir kritis, kreatif, dan inovatif untuk menciptakan hal baru. Sains tersebut membuat perkembangan teknologi yang lebih canggih dari waktu ke waktu. Canggihnya teknologi itu harus diseimbangi dengan seni, agar perkembangan itu digunakan untuk memperindah dunia dengan nilai artisitk dengan kata lain perkembangan teknologi tidak dibuat untuk tindakan kriminalitas. Apabila ketiga hal tersebut seimbang, hidup akan indah. Karena setiap orang saling membantu dengan kemampuan mereka. Maka basis dari semua aspek tersebut adalah pendidikan. Jadi, pemanfaatan sains, teknologi, dan seni sangat perlu agar hidup ke depan yang lebih baik. Maka pendidikan perlu ditingkatkan dalam penmanfaatan 3 aspek tersebut.
Akhir kata, saya berharap artikel ini bermanfaat bagi pembaca, dan mampu mendorong perkembangan pendidikan Indonesia. “Tak ada gading yang tak retak” karena itu saran dan kritik membangun saya harapkan unutk perbaikan artikel ini. Jangan lupa beri komentar. Di Papua, burung cendrawasih. Sekian dan terima kasih.
8 komentar:
Hayoh tnandne?
aGA f says: Ho'0 ye?
dikasih gambar un, di artikelnya
kalau bisa, templatenya cari yang bagus dan artikelnya dikasih gambar
frustasi aku Un......
Lha ngapa??
wah ,, ajari ..
kag un,, ddi kcieh gmbar dumz, biarr lebbi bggus .. okkeh !! ;-) (tjah woLue epH)
Posting Komentar